Cari Blog Ini

Selasa, 23 April 2024

Wanita Terseksi dalam Olahraga versi ESPN (Top Ten Atlet Tenis Meja Tercantik Dunia/ Biba Golic) - part 7


Oleh: Kasmono Monex, penggemar hidup sehat 



Biba Golic merupakan atlet tenis meja Serbia kelahiran 9 November 1977. Atlet dengan tinggi badan 1.68 meter ini memulai karir bermain tenis meja sejak usia 9 tahun. Kemudian pada usia 12 tahun Biba Golic sukses menembus Timnas Tenis meja Serbia Junior.

10 tahun kemudian, Biba masuk Timnas Tenis Meja Serbia. Selain tumbuh sebagai gadis dengan paras yang cantik rupawan, Biba juga tumbuh secara kualitas. 

Ini dia deretan prestasinya: 

Juara Portland Terbuka

Juara California Terbuka

Juara Terbuka Ohio

Perguruan Tinggi Nasional AS No.2

Juara Perguruan Tinggi Nasional AS – Tunggal, Ganda, Ganda Campuran & Beregu 2003

Juara Yugoslavia - Single (dua kali)

Juara Yugoslavia - Tim (dua kali)

Juara Yugoslavia - Ganda Campuran (dua kali)

Juara Balkan- Ganda Campuran

Juara Balkan - Tunggal Putri

Tempat Kedua Balkan - Ganda Putri

Juara Mediterania - Ganda Putri

Tempat ketiga - Bulgaria Terbuka- Tunggal

Tempat ketiga -Kejuaraan Junior Eropa

Tempat pertama - TOP-12 Yugoslavia

Juara Mediterania - Ganda Putri 

Pada tahun 2002, selama satu tahun Biba Golic mengikuti Liga Bundes di Jerman yang disponsori oleh Killerspin.

Biba bermain dengan tangan kidal, dan dia merupakan pemain multitalenta. Selama setahun di Jerman, Biba merasakan aroma kompetisi yang ketat. Tak hanya itu, Biba juga menjadi juru bicara untuk meningkatkan popularitas dan kesadaran olahraga tenis meja. Kalau di Tenis Lapangan ada Anna Kournikova, di tenis meja punya Biba Golic. Mereka berdua memiliki kemiripan walaupun berbeda cabang olahraga.

Baca juga: https://kasmonomonex.blogspot.com/2023/01/tenis-meja-dan-bahaya-fashion.html?m=1

Pada tahun 2005, Biba Golic dinobatkan sebagai salah satu "Wanita Terseksi dalam Olahraga" oleh ESPN dan muncul di The Body Issue asli ESPN

Biba sering melakukan pertandingan eksebisi dalam rutinitas acara-acara khusus. Dia juga banyak tampil di berita televisi dan acara profil. Dan yang terbaru, dia tampil juga di film layar lebar Hollywood.

Beberapa penampilan film dan televisi terbarunya meliputi:

Bola Kemarahan

Ping Pong Playa

Selamat datang di Parker

Periode Pertunjukan Olahraga Sialan Terbaik

Spike TV - Pemenang penghargaan Guys Choice - atlet terpanas

Iklan ESPN "Ikuti Olahraga Anda" 

Mike dan Mike di Pagi Hari

Serta ditampilkan dalam publikasi seperti Time dan Rolling Stone . Karakter Oksana Svedlovigoba dalam alur cerita "Paint the Line", oleh Penny Arcade didasarkan pada dirinya.

Berprestasi, cantik dan multitalenta, menjadi daya tarik tersendiri Biba Golic. 


Semangat sehat dan salam 🏓 







   

Senin, 22 April 2024

Top Ten Atlet Tenis Meja Tercantik Dunia (Britt Eerland) - part 6


Oleh: Kasmono Monex, penggemar hidup sehat 



Atlet tenis meja berparas cantik yang satu ini merupakan pemain tenis meja asal Belanda kelahiran 22 Februari 1994 di Schiedam, Zuid-Holland (NED). Nama lengkap Adriana Leenderina Brigitte atau biasa dipanggil Britt Eerland termasuk cukup berprestasi. 

Ia sempat berlaga di Olimpiade Rio 2016, tetapi tersingkir di babak pertama. Selain itu Britt Eerland juga berkompetisi di Olimpiade Musim Panas 2020 . Ia pun comeback setelah 2 tahun tidak bermain dan mengikuti ajang smash Singapura 2024.

Baca juga: https://kasmonomonex.blogspot.com/2024/02/seberapa-penting-evaluasi-dalam-tenis.html?m=1

Britt Eerland bermain dengan gaya menyerang menggunakan tangan kanan dengan pegangan shakehand grip. Mempunyai tinggi 168cm dan berat badan 62kg Britt Eerland bermain dengan percaya diri.

Pencapaian prestasi yang pernah diraih:

Runner-up tunggal putri Top 16 Eropa (2020)

Op Singles Hongaria QF (2017)

Slovenia di Singles QF (2017)

Juara tim Wanita Kejuaraan Eropa (2011)

Peringkat 27 ITTF menjadi rangking terbaik yang dimilikinya (01.12.2020). Britt juga pernah berkompetisi di Olimpiade dan Berkompetisi di Olimpiade dan di Youth Olympic Games. 


Semangat sehat dan salam 🏓 




Sabtu, 20 April 2024

Top Ten Atlet Tenis Meja Tercantik Dunia (Maria Golgikh) - part 5


Oleh: Kasmono Monex, penggemar hidup sehat 



Sangat cantik bukan? Maria Dolgikh lahir 24 Juli 1987, ia mempunyai tinggi 1.76 meter dan berat badan 62 kg. Maria Dolgikh merupakan pemain tenis meja asal Rusia yang berparas cantik yang memanjakan mata kaum Adam.

Dolgikh pernah beberapa kali juara tenis meja perorangan Rusia (2005, 2006, 2008) dan lolos ke Olimpiade untuk pertama kalinya pada tahun 2016 , di mana dia juga diizinkan berkompetisi di nomor perorangan. Namun dia kalah dari Jian Fang Lay yang berpaspor Australia di ronde pertama.

Dolgikh jarang dikasih kesempatan bermain secara internasional karena kalah bersaing dengan pemain tenis meja Rusia lainnya. Dia semakin sering dimainkan secara internasional mulai tahun 2015 dan seterusnya. Dia mengikuti Grand Final Tur Dunia dua kali (2013 dan 2016), tetapi tidak pernah mendekati medali di sana. Dolgikh juga ikut ambil bagian dalam Kejuaraan Dunia sebanyak empat kali. Pengalaman adalah guru terbaik.

Baca juga: https://kasmonomonex.blogspot.com/2023/12/manfaat-mengikuti-turnamen-tenis-meja.html?m=1

Rangking 66 dunia tenis meja menjadi peringkat terbaik yang dimiliki Dolgikh, yaitu pada Januari 2017. Selebihnya bisa kita lihat di grafik berikut:



Semangat sehat dan salam 🏓 


Jumat, 19 April 2024

Top Ten Atlet Tenis Meja Tercantik Dunia (Petrissa Solja) - part 5


Oleh: Kasmono Monex, penggemar hidup sehat 




Petrissa Solja lahir di Kandel , Rhineland-Palatinate , Jerman 11 Maret 1994 dari keluarga tenis meja. Bagaimana tidak, ayah ibunya dan kedua kakak perempuannya adalah pemain tenis meja. Ibunya (Dagmar Solja-Andruszko), bermain untuk ATSV Saarbrücken. Kakak perempuannya (Amelie) berkompetisi untuk Austria di Olimpiade Musim Panas 2012 di London. Dia memenuhi syarat untuk kewarganegaraan Austria karena nenek dari saudara perempuan Solja berasal dari Austria. Yang menjadi istimewa, ternyata Petrissa Solja dilatih oleh ayahnya sendiri (Pavel Solja).

Memiliki wajah cantik, Petrissa Solja adalah pemain kidal dengan shakehand grip. Pemain dengan tinggi 1.68 meter ini bermarkas di klub TTC Berlin Eastside (2014–2017) dan TSV Langstadt (2018–)

Baca juga: https://kasmonomonex.blogspot.com/2023/05/mencoba-set-up-baru.html?m=1

Sebagai pemain junior prestasi Solja cukup mentereng, dimana ia memenangkan nomor tunggal Kadet di Kejuaraan Pemuda Eropa 2008 dan 2009, masing-masing dengan mengalahkan Bernadette Szőcs dan Yana Noskova di dua final. Meskipun kalah dua kali di final tunggal Junior dari Bernadette Szőcs pada tahun 2011 dan 2012, ia adalah pemain Eropa tersukses di Kejuaraan Junior Dunia pada tahun 2012. Ia mencapai semifinal tunggal putri dan secara keseluruhan memenangkan tiga medali perunggu.

Sebagai pemain muda Jerman terbaik tahun 2012, Petrissa Solja bersama Sabine Winter memenangkan kejuaraan ganda nasional Jerman pada tahun 2013 dan 2014.

Solja bersama Han Ying juga memenangkan medali perak di kompetisi beregu putri Olimpiade Musim Panas 2016 setelah dikalahkan oleh tim Tiongkok dengan skor 0-3. Solja juga kalah di putaran ketiga tunggal putri dari Ri Myong-sun dari Korea Utara. Perolehan ini sudah melehihi ekspektasi dan menjadi pencapaian terbaik oleh tim Eropa di beregu putri kompetisi Olimpiade.

Pada tahun 2017, Solja bersama Fang Bo , memenangkan perunggu ganda campuran di Kejuaraan Dunia di Düsseldorf, Jerman. Ini adalah medali Kejuaraan Dunia ganda campuran pertama untuk Jerman sejak tahun 1971. Kemudian pada tahun 2017, Solja berkompetisi di Liga Tenis Meja Ultimate perdana di India. 

Solja bermain untuk klub Jerman TTC Berlin Eastside mulai tahun 2014 hingga 2017, kemudian menandatangani kontrak dengan TSV Langstadt pada tahun 2018.

Pada tahun 2019, Solja bangkit dari ketertinggalan 3 pertandingan untuk memenangkan emas di 16 Besar ITTF-Eropa melawan Bernadette Szőcs .

Bermodal paras cantik dan prestasi mentereng, Petrissa Solja menjadi salah satu Top Ten atlet tenis meja tercantik dunia, dan pesonanya mampu menggaet setiap mata lelaki.


Semangat sehat dan salam 🏓

Kamis, 18 April 2024

Top Ten Atlet Tenis Meja Tercantik Dunia (Bernadette Szocs) - part 4 - Kekuatan Merah Muda dalam Menaklukkan Dunia Tenis Meja


Oleh: Kasmono Monex, penggemar hidup sehat 



Bernadette-Cynthia Szocs atau sering dipanggil Bernie ini merupakan atlet tenis meja wanita profesional asal Rumania. Bernie memang selalu tampil menawan, baik di dalam maupun luar lapangan. Kecantikannya sebanding dengan prestasinya di lapangan. Tidak hanya cantik, Bernie juga berpenampilan menawan dengan kostum dan warna cerahnya.

Lahir di Târgu Mureş, Romania pada 5 Maret 1995, Bernie pernah meraih gelar juara ITTF Junior Circuit. Pemain timnas Rumania ini juga sukses keluar sebagai runner-up turnamen Tenis Meja Eropa pada 2011.

Pada September 2011 saat acara Sirkuit Junior Dunia di Argentina, dia berhasil menyalip Kasumi Ishikawa untuk mencapai posisi teratas. Kemudian pada Juli 2012, dia berada di peringkat ke-5 di Sirkuit Junior Dunia ITTF.

Pada Agustus 2019, dia berada di peringkat 14 dunia (ITTF) dan peringkat 1 Uni Tenis Meja Eropa. Pada bulan Juli di acara T2 Diamond, dia mencatat sejarah menjadi pemain pertama yang menggunakan karet berwarna merah muda. Dan seolah warna merah muda menjadi kekuatan Bernadette Szocs dalam menaklukkan dunia tenis meja.

Baca juga: https://kasmonomonex.blogspot.com/2023/01/tenis-meja-dan-bahaya-fashion.html?m=1

Seperti di Youth European Championships misalnya, Bernadette Szocs meraih gelar yang tak terhitung jumlahnya (empat di nomor tunggal saja), telah berkembang menjadi pemain kelas dunia sejati. Selain gelarnya di Top 16 Eropa pada tahun 2018, dia juga memenangkan Turnamen T2 APAC pada tahun 2017, sebuah turnamen undangan yang bertabur bintang dunia. Pada tahun 2023, dia juga memenangkan medali emas tunggal putri di European Games. 

Mempunyai tinggi badan 1.59 meter dan berat badan 48 kg mendukung kelincahannya dalam bermain. Dengan bergaya shake attack, kini Bernie berperingkat  8 dunia (April 2024), suatu prestasi yang membanggakan.


Semangat sehat dan salam 🏓 


Rabu, 17 April 2024

Top Ten Atlet Tenis Meja Tercantik Dunia (Georgina Pota) - part 3

Oleh: Kasmono Monex, penggemar hidup sehat 



Georgina Pota merupakan atlet tenis meja cantik asal Hungaria yang sukses menjuarai turnamen tenis meja Eropa beberapa kali. Pota lahir di Budapest Hungaria 13 Januari 1985.

Mempunyai tinggi badan 1.7 meter dan berat badan 60 kg, Pota bermain dengan gaya Right-handed, shakehand grip, memanjakan mata penonton. Peringkat tertinggi yang pernah diraih adalah 34 (May 2005).

Pemain cantik ini bermarkas di klub TTC Berlin Eastside. Prestasi yang pernah diraih bersama tim Hungaria adalah sbb:

European Championships

Medali emas – tempat pertama 2007 Belgrade Team

Medali emas – tempat pertama 2008 St. Petersburg Doubles

Medali perak – tempat kedua 2007 Belgrade Doubles

Medali perak – tempat kedua 2008 St. Petersburg Team

Medali perak – tempat kedua 2012 Herning Doubles

Medali perunggu – tempat ketiga 2007 Belgrade Mixed Doubles

Medali perunggu – tempat ketiga 2010 Ostrava Doubles

World Cup 

Medali perunggu – tempat ketiga 2007 Magdeburg Team

Georgina Pota mulai berlatih tenis meja pada tahun 1990. Kemudian tahun 1994 - 2008 dia bermain untuk Statisztika PSC di Hungaria, kemudian dia pindah ke TTC Berlin Eastside.

Tahun 1998 Pota sudah bermain di Top 12 Hungaria dan juga berpartisipasi di Kejuaraan Pemuda Tenis Meja Eropa di Norcia, Italia, dimana dia keluar sebagai runner-up di Girls 'Cadet Doubles dengan Ildikó Csernyik. Setahun kemudian Pota merayakan gelar Kejuaraan Eropa pertamanya setelah memenangkan ajang Kadet Ganda Campuran di sisi Dániel Zwickl. Ini diikuti oleh medali lain pada tahun-tahun mendatang, termasuk tiga medali emas di kategori Junior (ganda putri, tim - 2001, Terni; tunggal putri - 2002, Moskow).

Keberhasilan senior utama pertamanya datang pada 2007, ketika dia memperoleh medali emas dalam kompetisi tim di Kejuaraan Eropa Tenis Meja di Beograd. Selain itu, dia meraih medali perak di ganda putri dan medali perunggu di ganda campuran. Pada tahun berikutnya dia memenangkan medali emas lain di Kejuaraan Eropa Tenis Meja 2008, kali ini di nomor ganda bersama Krisztina Tóth. Untuk tim dia berada di urutan kedua dengan Hungaria.

Georgina Pota juga berkompetisi di Olimpiade Musim Panas 2008, dimana dia tersingkir di babak ketiga oleh Wang Nan dari Cina yang kemudian berhasil memenangkan medali perak. Empat tahun kemudian di Olimpiade Musim Panas 2012 di London dia diberikan bye di babak pertama karena seeding-nya dan memasuki kompetisi di babak kedua melawan Tian Yuan. Dia mengalahkan lawannya dari Kroasia 4-1.

Pada 2014 dia memenangkan piala nasional Jerman dan kejuaraan bersama TTC Berlin Eastside dan juga menang di Liga Champions Eropa.

Baca juga: https://kasmonomonex.blogspot.com/2023/05/legenda-tenis-meja-indonesia.html?m=1

Materi dirangkum dari berbagai sumber.


Semangat sehat dan salam 🏓 


Selasa, 16 April 2024

Top Ten Atlet Tenis Meja Tercantik Dunia (Ding Ning) - part 2

Oleh: Kasmono Monex, penggemar hidup sehat 



Ding Ning merupakan atlet tenis meja asal negeri tirai bambu kelahiran 20 Juni 1990 di Daqing, Tiongkok dari orang tua bernama Ding Dianguo dan Gao Fengmei. Postur tubuh ideal dengan tinggi badan  1,71 meter dan berat badan 63 kg. 

Ding Ning mempunyai gaya bermain Left-handed, shakehand grip dan satu tim dengan Liu Shiwen, Li Xiaoxia dan Guo Yue. Paras cantiknya banyak memukau penggemar, terutama kaum Adam. Ding Ning mempunyai julukan The Queen of Hearts (Ratu Hati).

Tak hanya itu, deretan prestasinya juga mentereng. Pada tahun 2011 menempati peringkat 1 dunia setelah sukses keluar sebagai juara Turnamen Tenis Meja Dunia setelah di final mengalahkan rekan senegaranya, Liu Shiwen, 4-3.

Selama karirnya, Ding Ning telah dinobatkan sebagai Juara Dunia tunggal sebanyak tiga kali (2011, 2015, 2017) dan meraih tiga gelar Piala Dunia tunggal (2011, 2014, 2018). 

Dia juga mendapat penghargaan tertinggi di kancah Olimpiade. Di London 2012 ia meraih perak di nomor tunggal putri, dan emas di kompetisi beregu. Di Rio 2016, Ding Ning tampil lebih baik dengan meraih medali emas di nomor tunggal dan membantu mempertahankan gelar tim.

Setelah 26 tahun bermain tenis meja, secara mengejutkan Ding Ning mengumumkan secara resmi di media sosial bahwa dia akan mundur dari tenis meja. Karir yang cemerlang sebagai pemenang Grand Slam dan peraih medali Olimpiade empat kali diakhiri demi mengejar gelar Master dalam bidang pendidikan jasmani di Universitas Peking.

Baca juga: https://kasmonomonex.blogspot.com/2023/06/science-untuk-peningkatan-prestasi.html?m=1

Hari ini menandai hari pertama saya sebagai mahasiswa pascasarjana di Universitas Peking! Mulai sekarang, saya bukan lagi 'Ding Ning sang atlet' tetapi 'Ding Ning, sang pelajar',” tulis Ding.

Seperti kata pepatah Tiongkok, ketekunan adalah satu-satunya wadah untuk mengarungi lautan pengetahuan yang tak terbatas. Saya akan terus memegang semangat kerja keras dan ketekunan serta berusaha melakukan bagian saya untuk industri olahraga dengan cara yang berbeda.

Tenis meja telah mengajarkan saya pentingnya keberanian, untuk selalu tidak gentar baik saat berada di puncak tertinggi maupun di lubang terdalam".

“Bersabarlah bahwa Anda akan sampai di sana suatu hari nanti. Ini lebih dari sekedar menang atau kalah dalam olahraga.”


Semangat sehat dan salam 🏓 


Senin, 15 April 2024

Top Ten Atlet Tenis Meja Tercantik Dunia (Manika Batra) - part 1

Oleh: Kasmono Monex, penggemar hidup sehat 



Tenis meja menjadi salah satu olahraga yang cukup diminati oleh sebagian kaum wanita sebagai alternatif untuk menjaga kebugaran tubuhnya.

Ada beberapa atlet wanita yang mencuri perhatian di olahraga tenis meja pada level dunia, salah satunya adalah Manika Batra. 

Terlahir pada 15 Juni 1995 di New Delhi, Manika Batra adalah pemain tenis meja asal India. Sebagai  pemain tenis meja wanita terbaik di India dan peringkat 39 dunia di ITTF per Mei 2023, dia adalah salah satu pemain wanita yang menggunakan karet bintik panjang. Dia dianugerahi Mayor Dhyan Chand Khel Ratna pada tahun 2020.

Manika Batra mempunyai tubuh atletis dengan tinggi 1,8 meter. Anak dari pasangan Girish Batra, Sushma Batra, dia mempunyai saudara kandung Anchal Batra dan Sahil Batra.

Sebagai peraih medali emas Commonwealth Games, dua kali Olimpiade dan pemenang berbagai penghargaan lainnya, Manika Batra adalah salah satu bintang sejati tenis meja India.

Manika Batra menjadi pemain tenis meja putri pertama asal India yang berhasil mencapai babak 32 besar tunggal putri Olimpiade di Tokyo 2020.

Commonwealth Games 2018 di Gold Coast, Australia membawa Manika Batra menjadi terkenal,  yang ketika itu dia mengantongi empat medali, dua di antaranya emas.

Sebelumnya Manika Batra juga telah meraih tiga medali emas di South Asian Games 2016 dan melakukan debut Olimpiade di Rio 2016.

Dari kecantikannya, Manika Batra sempat mendapat tawaran modeling di usia remaja, namun dia menolak demi berkonsentrasi pada olahraga tenis meja yang sudah digeluti sejak usia dini bersama saudara - saudaranya.

Baca juga: https://kasmonomonex.blogspot.com/2023/05/legenda-tenis-meja-indonesia.html?m=1

PV Sindhu dan Saina Nehwal adalah nama pemain bulutangkis India yang menginspirasi Manika Batra untuk membawa tenis meja ke tingkat yang lebih tinggi di India dan dunia.


Semangat sehat dan salam 🏓 








Jumat, 12 April 2024

Otoritas Wasit Dalam Memimpin Pertandingan Tenis Meja


Oleh: Kasmono Monex, penggemar hidup sehat 




Banyak pemain tenis meja amatir mempunyai permainan yang baik. Tetapi sayang banyak juga yang mengabaikan pentingnya melakukan servis secara benar dan legal. Kemudian wasit juga terkadang tidak bisa tegas menegakkan aturan. Jarang terlihat wasit melakukan fault terhadap servis ilegal. Di sinilah wasit diuji otoritasnya dalam menegakkan aturan demi tenis meja yang lebih baik. Jangan hanya karena tingkat amatir atau kelas penghobi lantas dimaklumi saja jika melakukan legal servis!

Servis dalam tenis meja merupakan senjata utama yang paling awal dalam sebuah pertandingan. Jika service kita lemah, maka itu berarti senjata kita lemah. Dengan demikian kita akan mudah dikalahkan. 

Servis mempunyai beberapa aturan baku yang mengatur tentang bagaimana cara melakukan servis yang benar (legal). Aturan baku tersebut mengacu kepada ITTF sebagai induk federasi tenis meja dunia.

Coba perhatikan servis yang kita lakukan, apakah sudah legal atau masih Illegal? Pada pertandingan kelas dunia sekalipun, seorang wasit seringkali menyatakan fault (gagal) terhadap servis ilegal yang dilakukan pemain, meski itu tidak disengaja. Maka kapabilitas dan integritas wasit harus mumpuni guna mendukung otoritas wasit dalam mengambil keputusan. Sertifikasi menjadi penting bagi setiap wasit yang memimpin pertandingan, meski sekelas turnamen amatir sekalipun.

Wasit maupun pemain wajib tahu servis legal / ilegal agar pertandingan dapat dijalankan dengan fairplay. Berikut beberapa sinyal servis legal:

Bola Dilambung

Bola tidak boleh dilempar atau dijatuhkan, melainkan harus dilambung.dengan minimal ketinggian bola : 16 cm dari telapak tangan. Jika telapak tangan pemegang bola terlihat miring, dipastikan bola akan dilempar tidak vertikal. Bola tidak boleh terlalu jauh dari titik tumpu bola saat dilambungkan, atau dengan kata lain bola harus dilambung vertikal.

Bola Digenggam

Bola harur terlihat di atas telapak tangan terbuka, boleh digenggam. Ibu jari (jempol) juga tidak boleh menutupi bola

Bola Terhalang Badan

Bola harus terlihat bebas oleh lawan yang akan menerima servis, tanpa terhalang oleh badan/kepala/tangan/bahu server. Atau dengan kata lain, bola saat dipukul tidak tersembunyi oleh bagian badan

Bola dipukul di atas meja

Ketika bola dilambungkan diatas meja, memukulnyapun harus di atas meja

Bola harus diletakkan tepat di telapak tangan (terbuka bebas). 

Bola yang dilambungkan harus terhindar dari efek putaran, seperti bola yang dilambungkan dengan jari tangan misalnya. Bola yang diplintir saat dilambungkan akan berpotensi FAULT

Biasanya ilegal servis terjadi pada angka-angka kritis. Wasit akan memberikan sekali peringatan (LET) terhadap servis yang diragukan legalitasnya. 

Baca juga: https://kasmonomonex.blogspot.com/2023/03/peran-wasit-dalam-tenis-meja.html?m=1

Servis yang jelas terlihat FAULT akan dinyatakan FAULT oleh wasit dengan memberikan 1 point kepada penerima servis, dan tidak ada batasan FAULT untuk servis sepanjang pemain melakukan ilegal servis. Wasit harus lebih berkonsentrasi dan fokus terutama pada angka-angka kritis.

Wasit harus tegas dan dengan otoritasnya harus menjunjung tinggi fairplay sesuai aturan yang berlaku. Jangan ragu untuk menyatakan fault jika servis yang dilakukan pemain memang terindikasi fault

Untuk menghindari penilaian fault dari wasit, para pemain wajib untuk lebih banyak berlatih tentang bagaimana melakukan servis yang benar dan sah. 


Semangat sehat dan salam 🏓 


Kamis, 11 April 2024

Pemain Tenis Meja Wajib Tahu Cara Bakar Lemak Usai Lebaran

Oleh: Kasmono Monex, penggemar hidup sehat




Momen silaturahmi di hari kemenangan umat muslim setelah puasa satu bulan penuh, biasanya banyak tersajikan menu makanan yang lezat dan menggiurkan lidah untuk menyantapnya. Bahkan dihari pertama latihan tenis meja biasanya juga tersaji makanan lebaran oleh-oleh dari teman yang baru pulang dari kampung.

Makanan berlemak bukan tidak mungkin akan menambah berat badan sehingga menjadi pekerjaan rumah bagi sebagian orang pasca Idul Fitri. Pasalnya, menu makanan saat lebaran sangat sayang dilewatkan, karena menggunakan bahan baku yang menggugah selera seperti santan, gula dan daging yang mengandung tinggi kalori.

Lemak harus dibakar agar manfaatnya proporsional bagi tubuh. Ada cara terbaik untuk mengembalikan kebugaran tubuh dan menurunkan berat badan yaitu dengan mulai bermain tenis meja lagi.

Setelah satu bulan berpuasa, aktifitas bermain tenis meja biasanya berkurang. Nah, saatnya untuk merutinkan kembali. Kenapa? Seperti kita tahu, tenis meja adalah olahraga yang identik dengan gerakan energik dalam setiap memainkannya.

Bagaimana tidak? Bola kecil yang meluncur dengan cepat membutuhkan kelincahan bergerak bagi pemainnya untuk bisa mengendalikan permainan. Hal ini sangat efektif untuk membakar lemak setelah puas menyantap hidangan lebaran agar tetap bugar.

Tenis meja bisa menggantikan olahraga aerobik seperti jalan kaki, senam dll., karena unsur tersebut ada di dalam permainan tenis meja. Bermain tenis meja juga bisa membuat kaki lebih rileks usai berkendara jauh ke kampung halaman.

Baca juga: https://kasmonomonex.blogspot.com/2021/07/lawan-covid-19-jaga-kebugaran.html?m=1

Jangan lupa pemanasan sebelum berlatih tenis meja untuk menghindari terjadinya cidera. Lakukan latihan secara bertahap agar tubuh kita melakukan adaptasi setelah beberapa waktu tidak melakukan latihan.

Jangan takut dengan makanan enak, terpenting adalah tetap latihan tenis meja dengan rutin, In Sha Allah lemak-lemak yang menempel di tubuh kita akan luntur dengan sendirinya.


Semangat sehat dan salam  🏓